Apabila laptop/komputer anda mengalami blue screen itu menandakan bahwa adanya masalah pada sistem laptop/komputer yang paling parah, dan masalah seperti ini tidak sama dengan aplikasi yang crash yang dimana bila terjadi crash pada sebuah aplikasi tidak akan menurunkan seluruh sistem kerja pada laptop/komputer tetapi jika laptop/komputer anda mengalami blue screen ini bisa disebabkan karena perangkat lunak (seperti windows XP,Linux,windows 7,windows 8,windows8.1,windows 10) yang mengalami crash atau desbabkan oleh perangkat hardware anda yang rusak.
Gunakan System Restore : Jika komputer anda baru saja mendapatkan
masalah bluescreen, gunakan System Restore untuk mengembalikan sistem
perangkat lunak kembali ke keadaan sebelumnya. Jika berhasil, berarti
masalah layar biru disebabkan adanya masalah pada perangkat lunak .
Dan untuk mengatasi msalah semacam ini anda simak saja dibawah ini :
Scan Malware : Malware bisa masuk jauh ke dalam Windows dan menempel dalam kernel Windows, pada tingkat rendah bisa menyebabkan ketidakstabilan pada sistem. lakukan Scanning komputer untuk menemukan malware, untuk memastikan bahwa malmware bukanlah penyebab masalah bluescreen.
Update Driver : Driver yang mengalami kesalahan saat diinstal dapat menyebabkan crash. Download driver terbaru pada web produsen hardware komputer Anda dari situs web produsen dan menginstalnya. Jika masalah layar biru karena driver, maka cara ini akan menuntaskannya.
Boot Ke Safe Mode : Jika komputer Anda selalu menampilkan layar biru setiap kali dihidupkan, cobalah untuk boot ke safe mode . Dalam safe mode, Windows hanya meload driver yang penting saja. Jika Anda telah menginstal driver terbaru penyebabbluescreen, maka tidak harus menjalankan safe mode.
Periksa Masalah Hardware : Bluescreen dapat disebabkan oleh adanya hardware komputer yang rusak. Coba periksa memori komputer untuk memeriksa kesalahan, apakah suhu yang timbul tidak terlalu panas.
Menginstal ulang Windows : Opsi instal ulang Windows adalah opsi terakhir. Ini akan membuang semua sistem perangkat lunak yang ada dalam komputer Anda, dan menggantinya kembali dengan sistem yang masih fresh. Jika komputer masih mengalami bluescreen setelah instal ulang, maka kemungkinan besar masalah disebabkan oleh kerusakan hardware.
Scan Malware : Malware bisa masuk jauh ke dalam Windows dan menempel dalam kernel Windows, pada tingkat rendah bisa menyebabkan ketidakstabilan pada sistem. lakukan Scanning komputer untuk menemukan malware, untuk memastikan bahwa malmware bukanlah penyebab masalah bluescreen.
Update Driver : Driver yang mengalami kesalahan saat diinstal dapat menyebabkan crash. Download driver terbaru pada web produsen hardware komputer Anda dari situs web produsen dan menginstalnya. Jika masalah layar biru karena driver, maka cara ini akan menuntaskannya.
Boot Ke Safe Mode : Jika komputer Anda selalu menampilkan layar biru setiap kali dihidupkan, cobalah untuk boot ke safe mode . Dalam safe mode, Windows hanya meload driver yang penting saja. Jika Anda telah menginstal driver terbaru penyebabbluescreen, maka tidak harus menjalankan safe mode.
Periksa Masalah Hardware : Bluescreen dapat disebabkan oleh adanya hardware komputer yang rusak. Coba periksa memori komputer untuk memeriksa kesalahan, apakah suhu yang timbul tidak terlalu panas.
Menginstal ulang Windows : Opsi instal ulang Windows adalah opsi terakhir. Ini akan membuang semua sistem perangkat lunak yang ada dalam komputer Anda, dan menggantinya kembali dengan sistem yang masih fresh. Jika komputer masih mengalami bluescreen setelah instal ulang, maka kemungkinan besar masalah disebabkan oleh kerusakan hardware.
good
BalasHapus